PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Universitas Islam Negeri (UIN) Prof KH Saifuddin Zuhri Purwokerto resmi menjalin kemitraan internasional dengan Novosibirsk State Pedagogical University (NSPU) Rusia. Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) berlangsung secara daring pada Selasa, 27 Mei 2025.
Di lingkungan UIN Saizu, acara ini diselenggarakan di Ruang Rapat Rektor lantai dua, dimulai pukul 14.50 WIB. Turut hadir Rektor Prof Ridwan, Wakil Rektor I Prof Suwito, Wakil Rektor III Prof Sunhaji, dan Direktur International Office, Dr Mohamad Sobirin.
Sementara itu, pihak NSPU diwakili oleh Pejabat Rektor Dr Sergey Nelyubov, Wakil Rektor Bidang Sains Prof Tatiana Romm, Dekan Fakultas Bahasa Asing Prof Ekaterina Kostina, Kepala Departemen Kegiatan Internasional Ekaterina Barancheeva, Dosen Senior Olesya Valger, serta Asisten Departemen Linguistik Edi Masikuri.
Baca Juga:
Ular Kobra Jawa Bikin Panik Warga Padangjaya, Damkar Majenang Cilacap Gerak Cepat Evakuasi
Dalam sambutannya, Dr Sergey Nelyubov menjelaskan bahwa NSPU merupakan salah satu lembaga pendidikan terkemuka di Rusia, dengan fokus pada tiga fakultas utama: Psikologi, Pendidikan Jasmani, dan Bahasa. Universitas ini memiliki 25 program sarjana, 11 program pascasarjana, serta 14 laboratorium riset unggulan di bawah koordinasi Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia.
“NSPU sangat terbuka untuk memperluas kerjasama ini melalui program pertukaran mahasiswa dan penelitian bersama,” ungkapnya.
Rektor UIN Saizu, Prof Ridwan, menyambut baik kemitraan ini sebagai bagian dari strategi internasionalisasi kampus. Ia menyebutkan bahwa UIN Saizu memiliki enam fakultas dan 27 program studi yang siap mendukung kolaborasi di berbagai bidang, termasuk pengajaran, penelitian, publikasi ilmiah bersama, dan mobilitas mahasiswa.
Baca Juga:
Operasi Aman Candi 2025, Polresta Banyumas Ungkap 4 Kasus Kriminal
Acara berlanjut dengan pemutaran video profil kedua universitas, lalu penandatanganan MoU secara virtual dan dokumentasi kegiatan. Prof Ridwan menekankan bahwa kesepakatan ini tidak hanya bersifat simbolis, tetapi mencerminkan tekad bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan, inovasi, dan reputasi internasional.
“UIN Saizu siap menjalankan program International Team Teaching dan penelitian bersama antara dosen dari kedua institusi. Kami yakin kemitraan ini akan memperkuat kiprah akademik kami secara global,” ujarnya.
Kerjasama ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi jangka panjang yang produktif. Selain pertukaran pelajar dan penelitian bersama, juga termasuk pengembangan kurikulum bertaraf internasional. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam memperluas jaringan akademik dan memperkuat eksistensi kedua universitas di panggung pendidikan dunia.***
Di lingkungan UIN Saizu, acara ini diselenggarakan di Ruang Rapat Rektor lantai dua, dimulai pukul 14.50 WIB. Turut hadir Rektor Prof Ridwan, Wakil Rektor I Prof Suwito, Wakil Rektor III Prof Sunhaji, dan Direktur International Office, Dr Mohamad Sobirin.
Sementara itu, pihak NSPU diwakili oleh Pejabat Rektor Dr Sergey Nelyubov, Wakil Rektor Bidang Sains Prof Tatiana Romm, Dekan Fakultas Bahasa Asing Prof Ekaterina Kostina, Kepala Departemen Kegiatan Internasional Ekaterina Barancheeva, Dosen Senior Olesya Valger, serta Asisten Departemen Linguistik Edi Masikuri.
Baca Juga:
Ular Kobra Jawa Bikin Panik Warga Padangjaya, Damkar Majenang Cilacap Gerak Cepat Evakuasi
Dalam sambutannya, Dr Sergey Nelyubov menjelaskan bahwa NSPU merupakan salah satu lembaga pendidikan terkemuka di Rusia, dengan fokus pada tiga fakultas utama: Psikologi, Pendidikan Jasmani, dan Bahasa. Universitas ini memiliki 25 program sarjana, 11 program pascasarjana, serta 14 laboratorium riset unggulan di bawah koordinasi Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia.
“NSPU sangat terbuka untuk memperluas kerjasama ini melalui program pertukaran mahasiswa dan penelitian bersama,” ungkapnya.
Rektor UIN Saizu, Prof Ridwan, menyambut baik kemitraan ini sebagai bagian dari strategi internasionalisasi kampus. Ia menyebutkan bahwa UIN Saizu memiliki enam fakultas dan 27 program studi yang siap mendukung kolaborasi di berbagai bidang, termasuk pengajaran, penelitian, publikasi ilmiah bersama, dan mobilitas mahasiswa.
Baca Juga:
Operasi Aman Candi 2025, Polresta Banyumas Ungkap 4 Kasus Kriminal
Acara berlanjut dengan pemutaran video profil kedua universitas, lalu penandatanganan MoU secara virtual dan dokumentasi kegiatan. Prof Ridwan menekankan bahwa kesepakatan ini tidak hanya bersifat simbolis, tetapi mencerminkan tekad bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan, inovasi, dan reputasi internasional.
“UIN Saizu siap menjalankan program International Team Teaching dan penelitian bersama antara dosen dari kedua institusi. Kami yakin kemitraan ini akan memperkuat kiprah akademik kami secara global,” ujarnya.
Kerjasama ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi jangka panjang yang produktif. Selain pertukaran pelajar dan penelitian bersama, juga termasuk pengembangan kurikulum bertaraf internasional. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam memperluas jaringan akademik dan memperkuat eksistensi kedua universitas di panggung pendidikan dunia.***